Ekonomi Teknik

Cash flow

Agar dapat menganalisis kinerja keuangan perusahaan dengan metode analisis rasiorasio cash flow, maka Laporan Arus Kas yang memuat dinamika cash flow perlu dipilah ke dalam kelompok aktivitas utama yang dinamakan trichotomy cash flows (Nurnberg dan Largay III, 1996; Figlewics dan Zeller, 1991; Ikatan Akuntan Indonesia, 1994: PSAK No.2). Hal ini mengacu pada aktivitas pokok perusahaan yang berkaitan dengan tiga keputusan pokok perusahaan : 
1) operating decision 
2) investing decision dan 
3) financing decision. 

Trichotomy cash flows terdiri dari

1) Cash flow from operating (CFFO) activities yakni cash flows dari aktitivitas operasi perusahaan yang berkaitan langsung dengan produksi, pembelian dan penjualan barang/jasa, pembelian bahan baku, sampai pada laba/rugi perusahaan,

2) Cash flow from investing activities , yaitu aktivitas investasi yang mendukung kegiatan operasi serta berhubungan dengan pembelian dan penjualan aktiva tetap dan business interest. Sehingga pola investasi dan reinvestasi dalam assets seperti pembelian property, pabrik, equipment, assets operasi, hutang dan sekuritas perusahaan lain akan membangun dasar operasi dan menjadi indicator keberhasilan perusahaan, dan

3) Cash flow from financing activities yaitu cash flows yang berkaitan dengan transaksi pen-danaan dari hutang dan modal.

Dari penjabaran diatas dapat di tentukan bahwa cash flow sangat pentung untuk di pahami di pelajari dan di kuasai bila ingin usaha atau sebuah perusahan biasa ataupun elektronik mendapat untung, apalagi sekarang banyak saingan yang membuat persaingan itu semakain ketat. Terdapat banyak ilmu lagi di dalam metode cash flow ini. Jika tidak cermat dalam memahami aliran cash flow dan terjadi keslahan ataupun kekeliruan maka akan berdampak negatif kepada perusahan tersebut.

http://www.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2012/11/pena-fokus-vol-4-no-2-46-59.pdf


Komentar

Postingan Populer